Ermmm..mkom, lepas maghrib tadi aku g majlis haflah kat Kenitra..nasi goreng di masak oleh Saudara Asri(Thank u..Best Giler) Ayam Panggang,Ikan Sumbat,Ikan Panggang di managed oleh saudara Khalid Lagut,Salimi,Anan Thailand,Behok Thailand,Presiden Razizi, dan beberapa orang yang sekejap tgk2 panggang ikan....
Aku masa ni duduk kat dapur ambil istifadah buat kuah kacang..kira dah tahu dah cam nak buat...Resipi dia apa ahh...
1:Tumis bawang,lengkuas,kunyit.....
2:blender kacang biar halus.....
3:masuk kacang tadik....
4:biar dia sampai kuar minyak...
5:tambah air sket....
6:pastu campur gula dan garam secukup rasa...
Pas buat ni..aku gi kacau nasik pulak.....hehhe..ringan sangat kerja aku...kekkeke....bukan apa pagi sebelum tuh..aku bertahan di Rabat nak urus biasiswa aku kat wakalah ta'awun..pening aku....
Masa Majlis tuh aku di ajak tuk buat nasyid perpisahan kat abe syam yang dah habis belajar kat bumi kedua aku ni oh(Morocco)....nasyid apa perpisahan lah..sayu jugak rasa...kekke
Tu jak aku rasa yang aku buat hari neh...dah lah...
Nice...........
Pages
Ads
Tik Tok
Taqwim
Blog Archive
-
▼
2004
(59)
-
▼
July
(13)
- Seni Islam Wadah Jiwa
- Di Bawah Bayu.....
- Its Yours......2020
- Delicious.....
- Happiness......
- Loveliness......
- Everyone Is Necessarily The Hero Of His Own Life S...
- Life is An Unbroken Succession Of False Situations
- A Discovery Is Said To Be An Accident Meeting A Pr...
- The Supreme Irony Of Life Is That Hardly Anyone Ge...
- To Love Deeply In One Direction Makes Us More Lovi...
- Most Folks Are About As Happy As They Make Up Thei...
- Education Begins A Gentleman, Conversation Complet...
-
▼
July
(13)
Categories
- 1Malaysia (1)
- 1Sukan (1)
- alahan (1)
- Fish Spa (1)
- hamil (1)
- kahwin (1)
- Labuan (1)
- mengandung (1)
- Pasar Seni (1)
- PKR (1)
- Wan Azizah (1)
Powered by Blogger.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Tentang Aku?
Ciptho Wiryawan
8 Mac 1985
Mencurah Bakti Di Tenom, Sabah
Mengajar Budak Di Perkampungan
Yang Di Panggil Kampung Melalap
8 Mac 1985
Mencurah Bakti Di Tenom, Sabah
Mengajar Budak Di Perkampungan
Yang Di Panggil Kampung Melalap
0 comments:
Post a Comment